Minggu, 12 Juni 2016

TUGAS 5

TUGAS 5
1.       Jelaskan defenisi beberapa istilah berikut ini :
a.       Maserasi adalah metode pemisahan campuran dari bahan padatnya melalui perendaman dengan pelarut yang sesuai.
b.       Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen)
c.       Angka Setana adalah suatu indeks yang biasa digunakan bagi bahan bakar motor diesel untuk menunjukkan tingkat kepekaannya terhadap ledakan.
d.       Surfaktan adalah bahan aktif permukaan, yang bekerja menurunkan tegangan permukaan cairan
e.       Refluks adalah ekstraksi dengan pelarut pada temperatur titik didihnya, selama waktu tertentu dan jumlah pelarut yang ralatif konstan dengan adanya pendingin balik.

2.       Tuliskan reaksi kimia yang terlibat dalam proses berikut ini :

a. Reaksi fermentasi aerob

b.       Reaksi karbonilasi methanol dalam produski asam asetat

c.       Reaksi transesterifikasi produksi biodiesel dari minyak oleat (ester dari asam oktadek 9-enoat)

d.       Reaksi Saponifikasi produksi sabun dari bahan dasar asam heksadekanoat


e.       Reaksi pembentukan garam alkilbenzen sulfonate dalam produksi detergen


3.       Tuliskan bagan kerja prosedur produksi berikut ini :        

a.      Asam Asetat metode fermentasi aerob

b.      Ester Parfum bahan dasar bunga



c.   Biodiesel dari tanaman jarak





d.       Sabun Batang




e.       Sabun Cair Cuci Tangan




f.        Detergen



4.     Tuliskan 5 analisis kimia yang biasa dilakukan disertai tujuannya dalam melakukan pengujian kualitas produk hasil produksi :

   a. Asam Asetat
    1. Penentuan Asam Asetat Dengan Titrasi Asidi – Alkalimetri . Tujuan : untuk menentukan kadar asam cuka (CH3COOH) dengan cara titrasi asidi-alkalimetri.
    2. Analisis kimia kualitatif asam asetat. Tujuan : Untuk menentukan jenis anion asetat yang terdapat dalam sampel dengan menggunakan analisis kimia kualitatif.
    3. Penentuan pH asam asetat dengan pH-meter. Tujuan : Untuk menentukan pH asam asetat dengan metode pH-meter.
    4. Penentuan kadar asam asetat metode destilasi. Tujuan : untuk menentukan kadar asam asetat metode destilasi.
    5. Penentuan kadar asam asetat metode reflux. Tujuan : Untuk menentukan kadar asam asetat metode reflux

   b. Parfum
    1. Penetapan kadar alkohol dalam parfum metode refraktometer. Tujuan : Untuk menentukan kadar alkohol metode refraktometer.
    2. Penetapan kadar alkohol dalam parfum metode GC. Tujuan : Untuk menentukan kadar alkohol metode GC.
    3. kadar alkohol dalam parfum metode destilasi. Tujuan : Untuk menentukan kadar alkohol metode destilasi.
    4. Penetapan kadar asam lemak bebas pada parfum. Tujuan : Untuk mengetahui % asam lemak bebas pada parfum.

    5. Uji organoleptik alkohol dalam parfum. Tujuan : Untuk mengetahui adanya kandungan alkohol dalam parfum.

c. Biodiesel
    1. Penentuan kadar methyl ester dalam biodiesel. Tujuan : Untuk menentukan kadar methyl ester dalam biodiesel.
    2. Analisa Density (Massa Jenis) pada biodiesel. Tujuan : Untuk menentukan Density (Massa Jenis) biodiesel.
    3. Penentuan Kandungan Logam dalam biodiesel metode GC. Tujuan : Untuk menentukan Kandungan Logam dalam biodiesel metode GC.
    4. Penentuan kadar air dalam biodiesel cara pemanasan. Tujuan : Untuk menentukan kadar air dalam biodiesel cara pemanasan.
    5. Penentuan kadar minyak dalam biodiesel cara GC. Tujuan : Untuk menentukan kadar minyak dalam biodiesel cara GC
d. Sabun
   1. Penentuan kadar alkali bebas dalam sabun. Tujuan : Untuk menentukan kadar alkali     bebas dalam sabun.
   2. Penentuan kadar asam lemak bebas dalam sabun. Tujuan : Untuk menentukan kadar asam lemak bebas dalam sabun.
   3. Penentuan kadar asam lemak jumlah dalam sabun. Tujuan : Untuk menentukan kadar asam lemak jumlah dalam sabun.
   4. Penentuan kadar lemak tak tersabun dalam sabun. Tujuan : Untuk menentukan kadar   lemak tak tersabun dalam sabun.

   5. Analisa minyak pelikan dalam sabun. Tujuan : Untuk mengetahui ada tidaknya minyak pelikan dalam sabun.
e. Detergen
   1. Penentuan fisik dari suatu surfaktan dalam keadaan terlarut (warna, bau, pH dan indeks bias). Tujuan : Untuk menentukan sifat dari suatu surfaktan dalam keadaan terlarut (warna, bau, pH dan indeks bias).
   2. Penetapan kadar air dalam detergen cara pemanasan. Tujuan : Untuk menentukan kadar air dalam detergen cara pemanasan.
   3. Penentuan kadar alkali bebas dalam detergen. Tujuan : Untuk menentukan kadar alkali bebas dalam detergen.
   4. Penentuan kadar karbonat dalam detergen metode titrimetri. Tujuan : Untuk menentukan kadar karbonat dalam detergen metode titrimetri.
   5. Penentuan konsentrasi substrat dan enzim dalam detergen. Tujuan : Untuk menentukan konsentrasi substrat dan enzim dalam detergen.

Selasa, 15 Maret 2016

SEMESTER 2

TUGAS 3

1. Jelaskan defenisi beberapa istilah berikut :
a)     Ikatan peptide
Jawab :
Ikatan peptida merupakan ikatan yang terbentuk ketika atom karbon pada gugus karboksil suatu molekul berbagi elektron dengan atom nitrogen pada gugus amina molekul lainnya.
b)     Asam Amino N-Ujung Polipeptida
Jawab :
Asam Amino N-Ujung Polipeptida adalah amina pada ujung protein yang terikat secara kovalen yang spesifik pada asam amino.
c)     Energi aktivasi
Jawab :
energi aktivasi adalah energi minimum yang harus ada pada sistem kimia untuk melangsungkan reaksi kimia
d)    Enzim
Jawab :
enzim adalah protein katalis yang mempercepat laju reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi
e)     Asam Amino
Jawab :
asam amino adalah senyawa organik yang mengandung gugus amino dan gugus asam (biasanya asam karboksilat)
f)      Peptida
Jawab :
Peptida merupakan molekul yang terbentuk dari dua atau lebih asam amino .
g)     Asam Amino Esensial
Jawab :
Asam amino esensial adalah Asam amino yang diperlukan oleh makhluk hidup sebagai penyusun protein atau sebagai kerangka molekul-molekul penting.
h)     Asam Amino Non-Esensial
Jawab :
Asam amino non esensial adalah asam amino yang bisa berasal dari makanan maupun dibentuk sendiri oleh tubuh bila tubuh membutuhkannya melalui proses metabolisme tubuh.
i)      Denaturasi protein
Jawab :
Denaturasi protein merupakan suatu proses dimana terjadi perubahan atau modifikasi terhadap konformasi protein, lebih tepatnya terjadi pada struktur tersier maupun
j)     Substrat
Jawab :
Substrat adalah molekul organik yang telah berada dalam kondisi siap/segera bereaksi, karena telah mengandung promoter.

3.     2.  Tuliskan 6 golongan enzim secara berurutan disertai fungsi aktivitasnya!

  _Oksidoreduktase yaitu golongan enzim yang mengkatalisis pengambilan atom hidrogen dari suatu senyawa baik dehidrogenase maupun oksidase.
  _Transferase yaitu enzim yang mengkatalisis reaksi pemindahan suatu gugus dari suatu senyawa kepada senyawa lain.
  _Hidrolase yaitu enzim yang berperan sebagai katalis pada reaksi hidrolisis; baik pemecahan ester, glikosida & peptide.
  _Liase yaitu enzim yang mengkatalisis dalam reaksi pemisahan gugus dari suatu substrat (bukan cara hidrolisis) atau sebaliknya.
   _Isomerase yaitu enzim yang bekerja pada reaksi perubahan intramolekuler.
   _Ligase adalah enzim yang mengkatalisis reaksi penggabungan dua molekul.
4    3.  Tuliskan 5 jenis enzim pencernaan disertai fungsi katalitiknya!

ORGAN
JENIS ENZIM PENCERNAAN
FUNGSI ENZIM PENCERNAAN
Kelenjar air liur
Enzim ptialin atau amilase
Mencerna amilum menjadi maltose
Lambung
Pepsin
Mengubah protein menjadi pepton
Renin
Mengubah kaseinogen menjadi kasein
Pankreas
Tripsin
Mengubah protein menjadi polipeptida
Lipase Pankreas
Mengemulsikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol
Amilase Pankreas
Mengubah amilum menjadi disakarida
Karbohidrae Pankreas
Mencerna amilum menjadi maltose
Usus halus
maltase
Mengubah maltose menjadi glukosa
laktase
Mengubah laktosa menjadi galaktosa dan glukosa
enterokinase
Mengubah tripsinogen menjadi tripsin
lipase
Mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak
peptidase
Mengubah polipeptida menjadi asam amino
sukrase
Mengubah sukrosa menjadi fruktosa dan glukosa
5    5.   Jelaskan pengaruh pH dan Suhu terhadap aktivitas enzim.
:
Jawab : 
Suhu  yang tinggi akan menaikkan aktivitas enzim namun sebaliknya juga akan mendenaturasi enzim. Peningkatan temperatur dapat meningkatkan kecepatan reaksi karena molekul atom mempunyai energi yang lebih besar dan mempunyai kecenderungan untuk berpindah.
Pengaruh pH dalam suatu reaksi kimia, pH untuk suatu enzim tidak boleh terlalu asam maupun terlalu basa karena akan menurunkan kecepatan reaksi dengan terjadinya denaturasi.
6. Jelaskan pengaruh konsentrasi enzim terhadap aktivitas enzim.

Jawab :
     Peningkatan konsentrasi enzim akan meningkatkan kecepatan reaksi enzimatik. Dapat dikatakan bahwa kecepatan reaksi enzimatik (v) berbanding lurus dengan konsentrasi enzim [E]. Makin besar konsentrasi enzim, reaksi makin cepat
     7. Tuliskan dalam bentuk table jenis ikatan yang dilibatkan untuk membentuk stuktur polipeptida/protein primer, sekunder, tersier, dan quarterner.
        Jawab :

STRUKTUR POLIPEPTIDA
JENIS IKATAN
Struktur primer
Ikatan peptide
Struktur sekunder
Ikatan peptide dan ikatan hydrogen
Struktur tersier
Ikatan peptide, ikatan hydrogen, dan ikatan rantai samping (ion/kovalen)
Struktur kuartener
Ikatan antara tersier dan tersier
        8. Isilah titik-titik dalam kolom fungsi protein di bawah ini :

No
Fungsi Protein
Jenis protein
1
Penyusun stuktur sel kulit
Kolagen
2
membantu pencernaan dengan memecah molekul kompleks seperti pati dan protein masing-masing, menjadi lebih sederhana, sehingga mereka dapat diserap oleh usus kecil.
Enzim amilase dan pepsin
3
hormon yang merangsang kontraksi selama persalinan. Insulin mengatur glukosa dalam darah.
oksitosin
4
menyimpan besi dan mengontrol jumlah yang hadir besi dalam tubuh manusia.
ferritin
5
membawa oksigen ke paru-paru dan berbagai sel dalam tubuh manusia
Hemoglobin
6
membantu transportasi lipid atau lemak
lipoprotein
      9.   Klasfikasikan 20 jenis asam amino ke dalam table golongan rantai samping asam amino berikut ini :
No
Golongan Rantai Samping
Jenis protein
1
Asam amino non polar
-          1. Glisin
-          2. Alanin
-          3. Valin
-          4. Leusin
-          5. Isoleusin
-          6. Proline
2
Asam amino polar
-          1. Serin
-          2. Threonin
-          3. Sistein
-          4. Metionin
-          5. Asparagin
-          6. Glutamine
3
Asam amino bersifat asam
-          1. Asam aspartat
-          2. Asam glutamat
4
Asam amino bersifat basa
-          1. Lisin
-          2. Arginin
-          3. Histidin
5
Asam amino aromatik
-          1. Fenilalanin
-          2. Tirosin
-          3. Triptofan
        10. Tuliskan fungsi dari 3 peptida sederhana berikut ini :
a)      Insulin
Jawab :
yaitu membuka jalan agar glukosa dapat masuk ke dalam sel untuk menghasilkan energi, menekan produksi gula di hati dan otot, serta mencegah pemecahan lemak sebagai sumber energi.
b)      Vasopresin
Jawab :
meningkatkan reabsorbsi air dari tubulus renal kembali ke dalam darah, dan karena itu akan membantu mengatur volume cairan tubuh. Hal tersebut merupakan alas an vasopressin mendapat sebutan lain sebagai hormone antidiuretik.
c)      Glukagon
Jawab :
glukagon sangat penting untuk respon tubuh terhadap kekurangan makanan. Misalnya, mendorong penggunaan lemak yang tersimpan untuk energi dalam rangka melestarikan terbatasnya pasokan glukosa.
     11. Insulin merupakan suatu peptide yang tersusun atas 2 rantai peptide. Gambarkan struktur molekul pembentukan ikatan peptide rantai A insulin yang tersusun atas 21 jenis asam amino. Kemudian berikan penamaannya.
Jawab :

    12. Jelaskan perbedaan reaksi edman dan reaksi sanger
Jawab :
Reaksi sanger adalah reaksi antara gugus α-amino dengan 1-fluoro-2-,4-dinitrobenzena (FDNB). Dalam keadaan basa lemah, FDNB bereaksi dengan α-asam amino menghasilkan derivat  2,4-dinitrofenil atau DNP-asam amino untuk menentukan N-ujung suatu polipeptida sedangkan reaksi edman merupakan reaksi antara α-asam amino dengan fenilisotiosianat yang menghasilkan derivat asam amino feniltiokarbamil. Dalam suasana asam pelarut nitrometana yang terakhir ini mengalami siklisasi membentuk senyawa lingkar feniltuihidantoin. untuk menentukan N-ujung terminal asam amino penyusun suatu polipeptida
      13. Jelaskan fungsi reaksi ninhidrin
Jawab :
Reaksi ninhidrin untuk menunjukkan adanya asam amino dalam sampel zat yang diuji.
      14.  Tuliskan 3 jenis reaksi uji spesifik rantai samping asam amino.
Jawab :
*      Reaksi Uji Hopkins-Cole
*      Reaksi Uji Millon
*      Reaksi Uji Nitroprussida
      15. Tuliskan 3 tahapan utama analisis kadar protein metode kjehdal disertai reaksi kimia yang berlangsung dari setiap tahapan.
Jawab :

      16. Jelaskan secara singkat prinsip analisis kadar protein dengan metode Lowry.
Jawab :
Reduksi Cu2+ menjadi Cu+ oleh asam amino aromatik dalam protein. Ion Cu+ bersama dengan Fosfotungsat dan Fosfomoblidat dalam reagen Fenol membenuk warna biru sehingga  dapat menyerap cahaya dan dapat diamati secara spektrofotomentri.
      17. Jika pada suatu analisis protein metode kjehdal ditimbang sampel 1,5 gram. Setelah melalui 3 tahapan utama prosedur diperoleh volume titrasi blanko 0,2 mL dan volume titrasi sampel 5,7 mL. Hitunglah kadar protein dalam sampel!

Jawab :